Skandal Nazaruddin
Persoalan Partai Demokrat Juga Tanggung Jawab SBY
11 Agustus 2011
Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum (depan tiga dari kanan) didampimgi Ketua umum KNPI, Ahmad Doli Kurnia dan sekjen Edhi Baskoro Yudhotono, Ibas di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (11/8/2011)
---------------------
Laporan wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPP KNPI melakukan pertemuan dengan Ketua Umum DPP
Partai Demokrat, Anas Urbaningrum kemarin. Dalam pertemuan tersebut Ketua Umum KNPI, Ahmad Doli Kurnia mengatakan keberadaan Partai Demokrat menjadi sangat sentralistik dan bergantung dengan satu sosok tokoh. Pasalnya, partai ini lahir dari sebuah gagasan besar individu atau keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono."Jadi, Anas itu kekuasaannya cuma bisa maksimal 25%. Jadi kalau ada masalah apapun di Demokrat, sebenarnya SBY harus tanggung jawab juga, karena kuasa partai mayoritas ada di tangannya," ujarnya di DPP Demokrat, Jakarta, Kamis (11/8/2011).Saat terpilih menjadi Presiden, semua kalangan berharap agar SBY mengambil langkah estafet dan menyerahkan segala macam urusan kepartaian kepada kader yang dianggap cakap dan loyal.Namun kenyataannya, dari empat lembaga yang ada di Demokrat, terdapat tiga lembaga yang langsung dipimpin oleh SBY yakni Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan. "Seharusnya beliau cukup hanya konsentrasi pada urusan negara dan bangsa. Karena beliau sudah milik rakyat Indonesia, bukan milik partai lagi," imbuh Doli Kurnia.Menanggapi kasus yang menimpa Demokrat, ia mengatakan munculnya nama Anas akhir-akhir ini terkait beberapa isu politik negatif bersama nama muda lainnya seperti Muhammad Nazaruddin, Gayus Tambunan dan lainnya merupakan keresahan yang mendalam.Kasus-kasus itu dinilai mengganggu reputasi dan kredibilitas anak muda, walaupun mereka tidak merepresentasikan semua pemuda di Indonesia. "Untuk itu jugalah pentingnya pertemuan ini, agar kami tahu persis masalahnya, saling muhasabah, mengingatkan, saling koreksi, demi kepentingan bangsa dan Negara," paparnya.
Partai Demokrat, Anas Urbaningrum kemarin. Dalam pertemuan tersebut Ketua Umum KNPI, Ahmad Doli Kurnia mengatakan keberadaan Partai Demokrat menjadi sangat sentralistik dan bergantung dengan satu sosok tokoh. Pasalnya, partai ini lahir dari sebuah gagasan besar individu atau keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono."Jadi, Anas itu kekuasaannya cuma bisa maksimal 25%. Jadi kalau ada masalah apapun di Demokrat, sebenarnya SBY harus tanggung jawab juga, karena kuasa partai mayoritas ada di tangannya," ujarnya di DPP Demokrat, Jakarta, Kamis (11/8/2011).Saat terpilih menjadi Presiden, semua kalangan berharap agar SBY mengambil langkah estafet dan menyerahkan segala macam urusan kepartaian kepada kader yang dianggap cakap dan loyal.Namun kenyataannya, dari empat lembaga yang ada di Demokrat, terdapat tiga lembaga yang langsung dipimpin oleh SBY yakni Majelis Tinggi, Dewan Pembina, Dewan Kehormatan. "Seharusnya beliau cukup hanya konsentrasi pada urusan negara dan bangsa. Karena beliau sudah milik rakyat Indonesia, bukan milik partai lagi," imbuh Doli Kurnia.Menanggapi kasus yang menimpa Demokrat, ia mengatakan munculnya nama Anas akhir-akhir ini terkait beberapa isu politik negatif bersama nama muda lainnya seperti Muhammad Nazaruddin, Gayus Tambunan dan lainnya merupakan keresahan yang mendalam.Kasus-kasus itu dinilai mengganggu reputasi dan kredibilitas anak muda, walaupun mereka tidak merepresentasikan semua pemuda di Indonesia. "Untuk itu jugalah pentingnya pertemuan ini, agar kami tahu persis masalahnya, saling muhasabah, mengingatkan, saling koreksi, demi kepentingan bangsa dan Negara," paparnya.
Penulis: Iwan Taunuzi | Editor: Yudie Thirzano
http://www.tribunnews.com/2011/08/12/persoalan-partai-demokrat-juga-tanggung-jawab-sby
========================================
========================================
Anas Urbaningrum Terima Pengurus KNPI
11 Agustus 2011-
Fotografer - Ari Saputra
(Ki-ka) Sekjen DPP KNPI, Pahlevi Pangerang, Ketua Umum DPP KNPI, Ahmad Doli Kurnia, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, dan Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhi Baskoro Yudhoyono, saat pertemuan di DPP Partai Demokrat di Jakarta.
Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum menerima Ketua Umum DPP KNPI, Ahmad Doli Kurnia di kantor DPP PD, Jakarta, Kamis (11/8). Pertemuan tersebut membahas penguatan nilai-nilai demokrasi dan pertumbuhan ekonomi dalam 10 tahun terakhir. ( fotoNews )
